Tulisan (22 April 2025)

 Assalamualaikum 


Terimakasih sudah menjawab salam, akhirnya... setelah bergelud dengan lelahnya, beristirahat sejenak nampaknya bagus, maybe 3 minggu waktu yang kubutuhkan untuk melapangkan segalanya.

memang benar, semuanya tak bisa dipendam sendiri, kita membutuhkan seseorang yang dapat mendengarkan cerita kita, menasehati kita, menegur dikala salah dan memberikan solusi yang baik. 

namun tidak semua orang dengan senang hati membuka cerita kepada orang lain, lebih-lebih orang asing. jadi nampaknya melapangkan dengan ikhlas dan menyerahkan benar-benar sepenuhnya kepada Allah adalah solusi yang baik dan satu-satunya yang menurutku bagus, bahkan jika dilihat yang diuntungkan pasti kita lagi, anehh ya... padahal saat kita banyak masalah tuh sebenarnya kunci dari masalah itu ya ikhlas, emang sih berat, mungkin ada juga yang bilang "itumah untuk orang tertentu aja, keajaiban itu". 

aku gabisa berkomentar banyak kalo ada orang yang ngomong kayak gitu, intinya tuh "masalahku tidak akan ada yang dapat menerimanya selainku, begitupun sebaliknya jikalau aku kamu beri masalahmu akupun tak dapat menerimanya". 

semua tergantung bagaimana dia menanggapi masalah tersebut, bagaimana problem solving dia, bagaimana riwehnya dia dengan masalahnya. 

semakin kesini akutuh jadi memandang masalah sebagai bentuk cintanya Allah padaku, bahkan kata yang terlepas seringnya begini "ouh gitu ya Allah, makasih ya, hamba ikhlas". entah mengapa nanti jadi plong sendiri, maksudnya jadi lega sendiri. 

tenang...Allah selalu bareng kita kok, kalo kita juga ingat Allah. 

terima kasih sudah mau berkunjung. semangat selalu yaa. 

Komentar

Postingan Populer