Tulisan (28 Juni 2025) Latepost

 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Alhamdulillah, aku sangat bersyukur mendengar kabar baik darimu. Melihatmu dalam keadaan sehat dan bahagia membuat hatiku ikut senang. Kali ini aku ingin berbagi sedikit tentang alasan dan niat di balik pembuatan blog dan akun Pinterest yang aku kelola. Aku sadar, mungkin apa yang aku tulis atau bagikan tidak selalu dianggap penting atau berarti oleh sebagian orang. Namun, aku ingin menjelaskan bahwa tujuan utama dari semua ini bukanlah untuk mendapatkan pengakuan atau validasi dari orang lain, melainkan murni sebagai bentuk ungkapan hatiku yang tak selalu bisa kuutarakan melalui lisan dan disela-sela itu usaha berbagi manfaat meski banyaknya catatan tak penting. 

Selama ini, aku telah menyisihkan waktu dan energi untuk menulis, mengunggah foto, quotes, dan berbagai aktivitas yang aku jalani. Aku ingin memastikan bahwa waktu yang aku gunakan tidak sia-sia, melainkan bisa memberikan inspirasi, ilmu, atau setidaknya sedikit sekali kebahagiaan bagi siapa saja yang membaca atau melihatnya, termasuk kamu. Aku memahami bahwa setiap orang memiliki perspektif dan penilaian yang berbeda, dan aku menghormati itu.

Aku hanyalah manusia biasa, dengan segala keterbatasan dan kekurangan. Aku tidak menganggap diriku spesial, bahkan aku sadar bahwa aku adalah seorang yang penuh dosa dan kesalahan. Karena itulah, aku menulis dan berbagi bukan untuk menunjukkan kesempurnaan atau kehebatan, melainkan sebagai proses pembelajaran dan refleksi diriku.

Aku juga menyadari bahwa tidak semua orang akan menyukai atau sepakat dengan apa yang aku tulis atau unggah, dan hal itu wajar kok. Jika ada hal-hal yang membuatmu merasa kurang nyaman atau tidak setuju, aku dengan tulus meminta maaf. Maafkan aku jika tulisanku tidak sesuai dengan harapanmu atau membuatmu merasa tidak nyaman. Namun, aku berharap kamu bisa memahami bahwa niatku adalah tulus dan tidak bermaksud menyakiti atau menyinggung siapapun (serius inimah, 😌🙏).


Setidaknya tulisanku yang tak penting ini menjadi teman dudukmu, tempat sandaranmu diwaktu-waktu suntuk kamu atau ruwetnya hatimu (tapi bukalah ini ketika semua masalah dan bebanmu sudah kamu curhatkan semua kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala! ). Gapapa kamu buka tulisan ini sebagai pelampiasan atas rasa sakit kamu, rasa rindu kamu. Aku pernah merasakannya saat dimana yang kita butuhkan hanya didengar dan dipeluk, maka jadikanlah tulisanku sebagai teman sepimu, barangkali ini membantumu seolah aku berada disana dan menepuk punggungmu serta mengusap rambutmu. Kamu hebat, kalian hebat, kita semua hebat dan Allah mengetahuinya,  jadi tak usah risau. 

Yang terpenting bagiku adalah tetap konsisten dan aku percaya bahwa setiap orang memiliki cara masing-masing dalam mengekspresikan diri dan ini caraku, aku memilih menulis sebagai ekspresi dari diriku tanpa harus selalu diterima (hmm, semangat ya kamu).

Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca tulisanku. Semoga apa yang aku bagikan bisa membawa manfaat, setidaknya bagi diriku sendiri dan bagi siapa saja yang membutuhkannya, termasuk kamu. Iya... kamu yang saat ini membacanya, jangan lupa untuk selalu tersenyum ya! senyuman kamu itu indah. Semoga kita semua selalu diberi kekuatan untuk terus belajar, berbagi, dan menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Komentar

Postingan Populer